Laporan : Gelar Aldi
Bandung-[KPJabar] : Dalam rangka menjaga kondusivitas Kota Bandung siap kan 1.998 personel agar tak terjadinya kerumunan pada pergantian tahun baru 2021, Pemerintah Kota Bandung kembali meminta warga kota Bandung untuk tetap di rumah dan tidak membuat kerumunan.
Pemkot Bandung bersama TNI dan Polri mengerahkan 1.998 petugas untuk mengamankan malam pergantian tahun baru.
“Kita terjunkan di beberapa ruas titik seluruh Kota Bandung yang diduga akan menjadi potensi kerumunan,” tegas Wali Kota Bandung, Oded M. Danial, saat Apel Kesiapan dalam Rangka Pengamanan Malam Tahun Baru 2021 di Wilayah Hukum Polrestabes, di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa Kamis 31 Desember 2020.
Oded mengungkapkan, sebanyak 1.998 personel tersebut terdiri dari 586 personel Polrestabes Bandung, 270 Personel BKO Polda Jabar, 170 personel unsur Kodim 0618/BS, 172 personel instansi terkait termasuk dari unsur Pemerintah Kota Bandung.
Dalam opersi gabungan kali ini, para personel bakal mengawasi sejumlah ruang publik. Di antaranya Alun-alun Bandung, kawasan Dago, fly over Pelangi, Pasoepati, Taman Tegalega, Gasibu dan lokasi lainnya.
“Surat Edaran Wali Kota Bandung berisi larangan perayaan pesta tahun baru bisa menjadi pegangan dalam pelaksanaan pengamanan malam pergantian tahun,” tuturnya.
Pihak kepolisian, Kapolrestabes Bandung, Kombes Ulung Sampurna Jaya mengatakan, ada sejumlah ruas jalan yang ditutup untuk membatasi pergerakan warga.
“Pada pukul 18.00 WIB buka tutup jalan di beberapa ruas jalan yang sudah ditentukan. Mulai ring 1, ring 2 dan ring 3. Gunanya untuk menekan aktivitas masyarkat tidak berkerumun dengan situasi pandemi ini,” kata Ulung.